Kemendikbud dan PT. Garuda Indonesia Luncurkan Program Balas Jasa dan Budi Guru
Jakarta,
Kemendikbud --- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
bekerja sama dengan PT. Garuda Indonesia meluncurkan program Balas Jasa
dan Budi Guru. Peluncuran tersebut ditandai dengan penandatanganan nota
kesepahaman (MoU) antara Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud)
Anies Baswedan dengan Direktur Utama PT. Garuda Indonesia M. Arif
Wibowo, serta penandatanganan perjanjian kerja sama antara Direktur
Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Sumarna Surapranata dengan
Direktur Niaga PT. Garuda Indonesia Handayani.
Penandatangan nota kesepahaman dan kerja sama tersebut dilaksanakan di
kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat (31/07/2015). “Jalin kerja sama ini
sebagai wujud kerendahan hati yang dijalankan menjadi sebuah kenyataan.
Kami ini (Kemendikbud dan PT. Garuda Indonesia) menjadi salah satu
contoh bagaimana kita bisa membangun pendidikan sebagai gerakan,
khususnya dalam memuliakan guru,” demikian disampaikan Mendikbud dalam
sambutannya.
Nota kesepahaman ini dilakukan sebagai wujud penghargaan bagi guru
berupa perlakuan khusus yang diberikan dalam melakukan perjalanan dengan
menggunakan fasilitas transportasi udara. Terdapat empat muatan yang
terkandung dalam nota kesepahaman tersebut, yaitu potongan harga dan
kelebihan bagasi bagi guru dan tenaga kependidikan, penyediaan gerai
laporan penumpang (Check in) khusus untuk guru dan tenaga kependidikan,
pemberian atau pengakuan mileage dari para donator yang akan
disumbangkan kepada para guru, dan panggilan khusus dan diutamakan saat
memasuki pesawat.
Pada kesempatan ini, Mendikbud mengajak kepada seluruh masyarakat untuk
bersama-sama mengumpulkan dan mendonasikan Garuda Miles dengan target
hingga mencapai satu miliar miles. “Hal tersebut dilakukan sebagai upaya
memuliakan guru dengan menerbangkan para guru secara gratis ke seluruh
tujuan,” jelasnya.
Mendikbud mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada PT. Garuda
Indonesia atas segala upaya yang dilakukan sebagai wujud memuliakan
guru. Jalinan kerja sama ini, kata Mendikbud, sebagai awalan yang sangat
baik, dan nanti dampaknya akan luar biasa dengan menularkan kepada
berbagai sektor sebagai gerakan memuliakan guru.
“Apa yang dikerjakan Garuda ini sangat luar biasa. Ini membuat menjadi
sejarah, dan saya percaya Garuda menjadi perusahaan penerbangan pertama
yang memberikan perlakuan spesial bagi para guru. Semoga hal ini bisa
menular ke sektor yang lainnya,” tutur Mendikbud.
Direktur Utama PT. Garuda Indonesia M. Arif Wibowo, mengapresiasi
gagasan Mendikbud yang menginspirasi. Gagasan ini, kata Arif, dapat
menjadi inspirasi dalam menggerakan hati setiap orang melalui slogan
balas budi guru. Ditambahkan oleh Direktur Niaga PT. Garuda Indonesia
Handayani, seluruh masyarakat dapat turut berpartisipasi dalam gerakan
balas budi dengan mendonasikan Garuda Miles.
“1 miles itu setara dengan seratus perak. Dengan donasi Garuda Miles
ini, kita dapat menerbangkan guru secara gratis ke berbagai daerah,”
pungkas Handayani. (Seno Hartono)
0 Komentar