Info Kesehatan Wanita Seputar Siklus Menstruasi
Wanita
merupakan mahluk yang kompleks memang bukan hanya mitos belaka. Tidak
hanya perasaan saja, namun juga terkait dengan kesehatannya. Kesehatan
wanita cenderung lebih kompleks dibandingkan dengan pria, khususnya
mengenai kesehatan reproduksi. Sebagai salah satu tanda kematangan
wanita dalam hal reproduksi ditandai dengan datangnya menstruasi. Hal
ini wajar terjadi pada wanita. Artikel kali ini akan membahas mengenai info kesehatan wanita seputar
siklus menstruasi. Apakah setiap wanita memiliki siklus menstruasi yang
sama? Mari dapatkan jawabannya pada artikel berikut ini.
- Siklus menstruasi umumnya akan berulang selama 28 hari. Berikut adalah pembagian fasenya.
Menstruasi umumnya berlangsung 2 hingga 8 hari. Darah yang keluar
adalah akibat selaput rahim yang tidak digunakan atau tidak sedang ada
pembuahan dilepaskan. Pada saat ini hormone dalam ovarium memiliki kadar
yang paling rendah.
Pada hari ke 12 hingga ke 14 terjadi pertumbuhan kembali endometrium.
Maksudnya rahim seorang wanita akan mempersiapkan lagi tempatnya untuk
janin yang mungkin akan terbentuk akibat pembuahan. Masa ini disebut
dengan masa proliferasi.
Setelah terjadi ovulasi maka hormone progesterone mulai mempengaruhi
pertumbuhan kembali endometrium sehingga rahim siap untuk menjadi kamar
yang nyaman bagi janin, masa ini disebut dengan masa sekresi.
Masa menstruasi. Akan berlangsung selama 2-8 hari dimana selaput
rahim dilepaskan hingga terjadi perdarahan dan hormon-hormon ovarium
berada dalam kadar paling rendah.
- Siklus menstruasi yang tidak normal juga dapat terjadi akibat beberapa factor, mulai dari hormone sampai stress. Berikut adalah info kesehatan wanita terkait siklus menstruasi yang tidak normal.
Seorang wanita bisa mengalami siklus menstruasi yang berulang pada 2
hingga 3 minggu, tentu saja hal ini cukup mengganggu aktivitas terlebih
pada wanita yang aktif. Gejala ini disebut dengan polymoenorrhea.
Selain siklus menstruasi yang terlalu cepat, ada juga siklus
menstruasi yang lambat dari siklus normal 28 hari. Gejala yang disebut
dengan mettorrhagia ini terjadi pada 3-6 minggu sekali.
Penyebab siklus haid tidak teratur akibat adanya produksi hormone
yang tidak seimbang dalam tubuh seorang wanita. Pada beberapa wanita
penyebabnya bisa berbeda yang keseluruhan mengakibatkan siklus haid
tidak teratur. Jika anda mengalaminya sebaiknya segera memeriksakan ke
dokter.
Gejala haid tidak normal yang terakhir adalah keluarnya darah haid
yang sangat banyak, disebut dengan menorrhagia. Jika gejala ini terjadi
terus menerus dapat membuat anda menjadi sangat lemas karena darah yang
keluar terlalu banyak. Sebaiknya anda segera melakukan konsultasi dengan
tenaga medis terpercaya.
Demikianlah info kesehatan wanita
seputar siklus menstruasi normal dan tidak normal, termasuk yang
manakah anda? Jangan ragu untuk segera berkonsultasi jika anda mengalami
siklus menstruasi tidak normal dengan frekuensi berulang.
1 Komentar
trims infonya gan!
Balas